Bukan Membangun Gedung, Koni Makassar Hanya Manfaatkan Lahan Terlantar

WARTAKATA.ID, MAKASSAR – KONI Makassar menginisiasi pembangunan sport mini centre di 15 kecamatan di Makassar. Fasilitas ini bakal menjadi pusat latihan dan aktivitas olahraga warga di setiap kecamatan.

Jumat, 16 Desember kemarin, Ketua KONI Makassar, Ahmad Susanto bersama sejumlah pengurus KONI Makassar melakukan peninjauan terhadap sejumlah lokasi yang bakal dijadikan Sport Centre Mini.

Lokasi yang dikunjungi antara lain eks Mall GTC di Tanjung Bunga, eks Taman Pabrik Terigu di Ujung Tanah, eks pabrik kaca di Baji Minasa, dan eks terminal Toddopuli.

Ahmad Susanto meluruskan persepsi sebagian kalangan yang menyebut KONI akan membangun gedung baru Sport Centre. Ahmad menegaskan inisiasi KONI Makassar dengan menghadirkan sport mini centre dilakukan dengan memanfaatkan lahan kosong baik milik pemerintah kota maupun milik swasta.

“Jadi bukan membangun gedung baru. Sport Mini Centre ini dibuat dengan memasukkan fasilitas olahraga pada lahan terlantar. Misalnya kita pasang lapangan voli, lapangan takraw, matras untuk beladiri, dan lainnya,” kata Ahmad Susanto.

Beberapa lokasi yang bakal dijadikan sport centre mini itu justru merupakan milik swasta. Tempat itu antara lain eks Mall GTC dan eks pabrik kaca di Jalan Baji Minasa.

Menurut Ahmad, pemanfaatan bekas mal dan pabrik itu merupakan bagian dari kolaborasi KONI Makassar dan perusahaan swasta dalam membangun olahraga di Makassar.

“Sport centre mini kelak akan menjadi pusat latihan dan kegiatan olahraga Makassar. Mudah-mudahan pada 2023 ini sudah bisa hadir di beberapa kecamatan,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *