WARTAKATA.ID, MAKASSAR – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) bersama dengan UPT Lab Bahasa & Microteaching Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar mendukung pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan kampus dan masyarakat sekitar.
Sehingga, Sinergi antara keduanya menjadi langkah strategis dalam mengembangkan program berbasis riset dan pemberdayaan masyarakat.
Diketahui, dibawah kepemimpinan Prof. Dr. A. Melantik Rompegading, S.H., M.H., UNSA Makassar terus melakukan berbagai macam inovasi.
Ketua LPPM UNSA, Dr. Ahmad Syaekhu, S.Sos., S.Pd., M.Si., dalam pertemuan koordinasi yang baru-baru ini digelar, menyampaikan harapannya agar UNSA dapat memperluas sumber pendanaan yang tidak hanya bergantung pada BIMA.
“Kami berharap ke depan UNSA Makassar dapat memperoleh pendanaan dari berbagai sumber eksternal, seperti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), program pemberdayaan masyarakat dari Pemerintah Kota Makassar, serta hibah internasional untuk penelitian dan pengabdian masyarakat,” ujar Dr. Ahmad, Senin 18 November 2024.
Dr. Ahmad Syaekhu, S.Sos., S.Pd., M.Si., juga menekankan bahwa keberhasilan inisiatif ini memerlukan peran aktif dari seluruh elemen, baik internal maupun eksternal kampus.
“Kita sebaiknya merancang konsep yang matang secara bersama-sama, diikuti dengan langkah-langkah konkret, agar tercipta sebuah unit atau lembaga yang kredibel, yang menjadi tanggung jawab Universitas Sawerigading di sekitar kampus Kandea,” tambahnya.
Ditempat yang sama, Penanggung jawab UPT Lab. Bahasa & Microteaching UNSA, Risma Asriani Azis Genisa, S.S., M.Hum., menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh upaya sinergi dengan LPPM.