WARTAKATA.ID, MAKASSAR – Lurah Mandala Hasfirama Hafid bersama, LPM, Ketua RT dan RW beserta tokoh masyarakat hadir dalam kegiatan Gerakan Makassar Shalat Subuh Berjamaah yang digelar oleh Pemkot Makassar, di Anjungan City of Makassar, Kamis 30 Maret 2023.
Agenda tersebut merupakan kegiatan rutin Pemerintah Kota Makassar yang dihadiri langsung oleh Walikota Makassar Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto, Wakil Walikota Makassar Fatmawati Rusdi, Ketua DPRD Makassar Rudianto Lallo, Ketua TP PKK Makassar Indira Jusuf Ismail, Sekda Kota Makassar M Ansar dan sejumlah pejabat Pemkot Makassar.
Ketua LPM Mandala Andi Yasin Iskandar mengatakan kegiatan shalat subuh berjamaah memang sangat di nantikan oleh masyarakat Kota Makassar.
“Kegiatan ini sudah lama dirintis oleh Bapak Wali Kota Makassar Danny Pomanto sejak 2018 lalu. Dan kegiatan ini memang sangat diharapkan oleh semua masyarakat,” ucap Acil, sapaan Yasin Iskandar.
Menurut Acil, pada kesempatan shalat subuh berjamaah itu, masyarakat juga bisa mendengarkan langsung arahan Wali Kota Makassar Danny Pomanto.
“Ini juga bisa merekatkan hubungan dan interaksi antara Pemkot Makassar dengan masyarakat,” ujar Acil.
Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan ‘Danny’Pomanto dalam arahannya menyampaikan rasa syukur bisa melaksanakan salat subuh berjamaah bersama masyarakat apalagi bertepatan dengan momentum bulan suci Ramadan.
“Kali ini momen yang baik sekali apalagi di bulan suci Ramadan, kita salat subuh bersama kurang lebih sepuluh ribu jamaah yang terdiri dari semua elemen masyarakat,” kata Danny Pomanto.
Kegiatan tersebut adalah agenda rutin Pemkot Makassar sejak periode pertama kepemimpinan Wali Kota Danny Pomanto. Sekaligus menjadi momentum konsolidasi sebuah kota mempererat perkuatan keimanan umat khususnya di bulan Ramadan.
Sehingga, lanjut Danny Pomanto, informasi baik itu perkotaan maupun informasi yang sifatnya dakwah bisa sampai secara merata ke seluruh masyarakat.
“Konsolidasi ini perlu bagaimana membuat kota yang resilient atau berdaya tahan, tentu lewat masyarakat yang resilient. Di sini kita juga dapat siraman rohani, bagaimana meningkatkan, memperbaiki, dan memperkuat keimanan kita,” tegasnya.
Di tiga tahun kepemimpinannya bersama Wakil Wali Kota Fatmawati Rusdi, Makassar sudah mulai pulih dan tumbuh menjadi kota yang berdaya tahan.
Akan tetapi persoalan yang dihadapi semakin hari kian besar dan sangat kompleks. Seperti perubahan iklim, inflasi, hingga cuaca buruk yang melanda seluruh dunia.
Sehingga menurutnya usaha dan doa menjadi hal penting untuk dijalankan bersama-sama. Bagiamana pemerintah kota dan masyarakat harus resilient terhadap bencana.
Yakni saling bahu-membahu untuk menangani dampak bencana, membuat mitigasi sebagai usaha mengurangi dampak sebelum bencana terjadi.
“Kalau terjadi bencana kita harus share and care, berbagi dan peduli,” ucapnya.
Danny Pomanto bersama Wakilnya Fatmawati Rusdi mewakili Pemkot Makassar mengajak masyarakat mendokan yang terbaik untuk Kota Makassar.
“Mari kita berdoa dan mengangkat tangan, karena bencana ini terjadi di seluruh dunia. Bencana hidrometeorologi yang tidak pernah kita bayangkan. Subuh hari ini Insya Allah akan menjadi berkah untuk kita semua,” tutup Danny Pomanto.
Diketahui, Salat Subuh Berjamaah merupakan salah satu agenda keagamaan yang digelar Pemkot Makassar setiap pekan selama bulan suci Ramadan. (*)