WARTAKATA.ID, MAKASSAR — Usai meninjau Sabtu bersih di jalan poros Pongtiku Kecamatan Bontoala Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi meninjau Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) di wilayah kecamatan Bontoala. Kedua pusat kesehatan yang dikunjunginya yakni; PKM Malimongan baru, dI jalan Sultan Dg Raja dan PKM Layang jalan Tinumbu, Sabtu (15/1/2022), kemarin.
Di kedua pusat kesehatan masyarakat ini, Wawali mengedukasi warga dan orangtua mencegah stunting pada balita.
Menurut Fatmawati penanganan stunting, bagi anak pada usia 0 hingga 5 tahun perlu menjadi perhatian semua pihak.
“Generasi anak kita generasi masa depan. Jika saat ini masih banyak anak kita mengalami pertumbuhan tidak normal maka perlu menjadi perhatian serius kita bersama,” ucapnya.
Kondisi seperti ini, kata Fatmawati, sangat membutuhkan peran orangtua untuk memenuhi kebutuhan gizi anak.
“Pemberian makanan sehat dan seimbang utamanya asupan sayur harus diperhatikan, jadi tidak harus makan daging saja, namun harus gizi yang seimbang,” ujarnya.
Selain itu, kata Fatmawati, pendampingan ekstra dari Pos Yandu maupun Puskesmas setempat sangat diperlukan untuk memantau pertumbuhan anak.
“Kita harap hingga 2023 di kota Makassar, target kita sudah zero stunting,” jelasnya.
Selain masalah stunting, pendidikan karakter bagi anak juga menjadi perhatiannya.
Menurutnya di usia emas anak, sangat mudah menyerap apa yang dilihatnya sehingga dapat membentuk karakternya.
“Peran keluarga sangat penting untuk menanamkan budi pekerti dan akhlak yang baik, jadi keluarga memang punya peran besar membentuk karakter anak,” terangnya.
Pada kesempatan itu, Wawali juga menyerahkan bantuan berupa paket makanan tambahan kepada balita di Puskesmas tersebut. (*)