WARTAKATA.ID, JAKARTA — Meskipun Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Rabu (9/4), sejumlah saham dalam indeks LQ45 justru mencatatkan penguatan signifikan. Salah satu yang mencuri perhatian adalah saham PT Indosat Ooredoo Hutchison Tbk (ISAT) yang mencatat kenaikan tertinggi di antara saham-saham LQ45.
IHSG sempat menunjukkan sinyal pemulihan dengan dibuka menguat 1,42% ke level 6.081,091. Namun, tingginya volatilitas pasar membuat indeks kembali tertekan hingga akhirnya ditutup di zona merah.
Di tengah tekanan tersebut, saham ISAT justru melaju kencang. ISAT ditutup naik 7,57% ke level Rp 1.350 per saham, dibandingkan penutupan sehari sebelumnya di harga Rp 1.255. Saham ISAT dibuka pada harga yang sama dengan penutupan Selasa (8/4), yakni Rp 1.255 per saham, sebelum bergerak naik sepanjang hari.
Selama sesi perdagangan, ISAT mencatatkan harga tertinggi di Rp 1.365 dan harga terendah di Rp 1.255. Dalam sehari, saham ini menguat Rp 95 per saham.
Data perdagangan menunjukkan total nilai transaksi ISAT mencapai Rp 74,60 miliar, dengan volume saham yang ditransaksikan sebanyak 562.277 lot.
Kenaikan tajam saham ISAT ini menunjukkan adanya minat beli yang kuat dari investor, meskipun sentimen pasar secara umum masih cenderung negatif.